Hampir semua orang mengira bahwa jahe hanya bisa dipergunakan untuk membuat minuman penghangat atau pereda tengorokan yang sedang batuk dan juga sebagai bahan bumbu masakan saja, tapi kenyataannya manfaat jahe merah juga sangat baik untuk diet, karena jahe merah mengandung senyawa aktif yang mampu membuat kita selalu merasa awet kenyang, jadi jika anda mengkonsumsi jahe merah ketika menjalankan diet sangat bagus sekali.
Ada banyak media yang bisa anda pergunakan untuk budidaya jahe merah dan pada ulasan ini saya akan berbagi tips budidaya jahe didalam karung, sehingga lebih menghemat tempat serta mendapatkan hasil yang lebih berkualitas.
Adapun keuntungan budidaya jahe didalam karung ialah bisa menghemat tempat serta menanam jahe merah mengunakan media karung sangat mudah dan dapat menghasilkan panen yang jauh lebih banyak, karena didalam satu karung kita bisa mendapatkan panen hingga 20 kg, sedangkan ditanah paling banyak 3 sampai 5 kg saja. Jadi budidaya jahe merah menggunakan media karung pasti lebih efisien dari pada tanah biasa.
Hal ini sangat cocok untuk kalian yang sedang mencari peluang usaha sampingan namun terkendala oleh beberapa faktor dan diantaranya adalah tidak memiliki lahan yang luas. Karena memang tidak terlalu membutuhkan lahan yang luas, cukup anda tanam pada karung dan ditempatkan dibelakang rumah atau disekitar pekarangan rumah anda.
Jika anda belum pernah menanam jahe merah sama sekali untuk memulai menanam tanaman ini sebaiknya menanam dalam jumlah yang kecil terlebih dahulu, nanti setelah anda sudah mengetahui karakter dan perawakannya secara menyeluruh barulah menanam dalam jumlah yang besar, sekadar jaga jaga saja jika terjadi kegagalan setengah jalan jadi anda tidak merugi terlalu besar.
Cara Menanam Jahe Merah Dalam Karung
1. Persiapan media tanam.
Isilah karung menggunakan tanah halus yang sudah dicampuri dengan pupuk kompos ditambah ndolomit dan NPK sebanyak 1% dari total media yang akan dipergunakan.kemudian Isilah hingga 1/3 bagian karung lalu diamkan hingga satu minggu agar tercampur unsur hara antara pupuk kompos dan tanah kemudian aduk- aduk tiap hari agar tanah tidak menjadi keras.
2. Menyiapkan benih.
Pilih benih yang sehat (bibit yang bagus dan tidak cacat) Untuk mendapatkan bibit yang bagus anda dapat membeli dipenjual bibit ataupun menggunakan bibit tanaman jahe merah yang sudah dipanen dari tanaman sebelumnya. Angin- anginkan selama kurang lebih satu hari. Rendam pada cairan fungisida atau insektisida selama kurang lebih lima menit.
3. Cara Menanam bibit jahe merah.
Bibit yang sudah direndam cairan fungsida kemudian masukkan kedalam media tanam kurang lebih dengan kedalaman antara 3 sampai 5 cm.
4. Cara Perawatan budidaya jahe merah
Selama kurang lebih sekitar 25 hari lakukan penyiraman dan jika media sudah dirasa kering. Karena pada masa- masa itu akar akar rimpang jahe mulai tumbuh sehingga air harus benar-benar cukup. Pada waktu penyiraman anda dapat menambahkan pupuk kimia agar pertumbuhannya jahe merah lebih maksimal.
5. Masa Panen
Tanaman Jahe merah bisa kita panen ketika sudah berusia sekitar 8 sampai10 bulan.
Artikel terkait :
Itulah tadi tips sederhana budidaya jahe merah dalam karung yang terbukti lebih menghemat tempat serta bisa meningkatkan hasil panen, terimakasih telah membaca dan berkunjung di blog saya.